Jumat, 31 Agustus 2012

Sumber: Google image
**  Ular Weling (Bungarus Candidus)
Pernah mendengar yang namanya ular weling?? (Bungarus Candidus) sobat semua… semula diketahui bahwa ular ini sering kita jumpai di sekitar kita. Dari jaman mbah-mbahe dewe mbiyen sampe sekarang ular ini terkenal sangat berbisa, bahkan dikatakan bisanya 16 kali lebih kuat daripada King Kobra, penelitian selama ini menyebutkan bahwa yang tergigit ular ini 60-70% mengalami kematian bila tidak segera mendapatkan penanganan medis. Ciri-ciri fisik ular ini adalah Kepala oval, panjang tubuh dewasa sekitar 80 – 160 cm, warna kulitnya loreng hitam putih cerah dengan ukuran yang tidak seragam melingkar membentuk cincin, badan berpenampang bulat, bagian bawah putih polos, kelihatan mencolok di malam hari. Dengan habitat Sawah, perkebunan, dekat pemukiman penduduk, perbukitan dataran rendah sampai pada ketinggian 1600 m dpl.
Makanan utama ular ini adalah Kadal, katak, tikus atau mamalia kecil lainnya. Ular ini Nocturnal (aktif pada malam hari), tidak agresif di siang hari, cenderung menghindar jika diganggu atau menyembunyikan kepalanya di bawah badannya dengan melingkar, sensitif dengan cahaya dan akan berusaha mendekti. Bertipe gigi Ophistoglypha (Memiliki taring bisa pendek dan terletak agak ke belakang pada rahang atas). Dengan racun dominan Neurotoxin (menyerang sistem syaraf). Walaupun efek pada luka gigitan hampir tidak ada, tapi efek racunnya mengakibatkan Sakit kepala, pusing, mual, muntah, sakit pada perut, pendarahan, sampai pingsan. Yang lebih yahud lagi adalah Efek pada sistem syaraf dapat menyebabkan kelumpuhan. Dan efek klinisnya seperti saya sebutkan di atas adalah dapat menyebabkan kematian, tingkat kematian karena tidak tertolong sekitar 60 – 70%.

3 komentar:

  1. wah... keren dulur iki....tahun berapa gan belajar di pak tanto....saya angkatan 2012

    BalasHapus
  2. Justru sekrang saya lagi memelihara anak ular Weling umurnya sekitar 1 setengah bulan

    BalasHapus